ECHO Juara M4 World Championship, Hancurkan Blacklist 4-0
Uzone.id - ECHO berhasil menuntaskan balas dendam, sekaligus mencegah Blacklist International mempertahankan gelarnya. ECHO Philippines berhasil menjadi juara M4 World Championship melalui kemenangan telak 4-0 atas Blacklist International.
Di laga grand final M4 World Championship, Blacklist International bak ‘di atas angin’. Bagaimana tidak, selain menyandang status sebagai juara bertahan M3 World Championship, Blacklist juga sudah dua kali menumbangkan ECHO Philippines.
Kedua tim sudah sempat clash di final upper bracket yang dimenangkan Blacklist dengan skor 2-3. Kedua tim asal Filipina ini juga pernah bertemu di laga puncak MPL PH Season 10, dimana Blacklist berhasil menjadi juaranya.
Namun skor akhir yang mencolok 4-0 membuktikan kalau ECHO sudah belajar banyak dan memiliki cukup modal untuk berhadapan dengan Blacklist International di partai puncak M4 World Championship.
Baca juga: Grand Final M4 World Championship: Blacklist International vs ECHO
Pada game pertama, ECHO langsung bermain ngotot dan berusaha untuk menguasai pertandingan. Sejak early game, Sanji, Bennyqt, Sanford, Yawi, dan Karltzy langsung merepotkan para pemain Blacklist International.
Hingga menit ke-14, permainan berakhir dengan total kill 13 berbanding 4, dimana Sanji berhasil menjadi MVP dengan menggunakan hero Yve.
Di game ini, Blacklist International yang digawangi Edward, Hadji, OhMyV33NUS, Wise, dan OHEB, benar-benar dibuat tak berdaya tanpa bisa menghancurkan satu tower sekalipun milik ECHO.
Game kedua, ECHO tak menurunkan tempo serangan mereka sama sekali. Dengan total kill 20, dan berhasil menyelesaikan game dalam waktu 14 menit saja, sudah cukup membuktikan bahwa ECHO bermain dominan di sepanjang laga.
Di game ini, giliran Bennyqt dengan hero Brody yang menjadi MVP dengan total kill 5 dan assist 11. Sementara di game ketiga, Sanford berhasil menjadi MVP menggunakan hero Lapu-lapu, sekaligus membawa ECHO meraih poin ketiga di game ini.
Di game ke-4, sekaligus menjadi laga penentuan. Untuk diketahui, babak grand final M4 World Championship masih menggunakan format yang sama seperti tahun lalu, yakni best of 7 atau BO7.
ECHO benar-benar tak mengendurkan dominasinya. Kekompakan dari tim asal Filipina ini tak bisa diimbangi oleh Blacklist International. Dengan total kill 14 dan berhasil menghancurkan 8 turret lawan, ECHO mengunci kemenangan sekaligus menjadi juara M4 World Championship.
Baca juga: Mengenal Karrie, Hero Paling OP di M4 World Championship
Menjadi juara M4 World Championship, ECHO sukses mendapatkan piala dan hadiah utama sebesar USD300 ribu atau setara Rp4,5 miliar, sementara Blacklist International di tempat kedua mengantongi USD120 ribu atau Rp1,81 miliar.
RRQ Hoshi dan dan ONIC Esports, dua tim eSports asal Indonesia berhasil menduduki posisi ke-3 dan ke-4. Keduanya masing-masing mendapatkan hadiah USD80 ribu atau Rp1,2 miliar dan USD55 ribu atau sekira Rp831 jutaan.