Efek Tarif Trump Terus Meluas, Pre-Order Nintendo Switch 2 Kena Imbas

Vina Insyani • Games
08 Apr 2025 WIB

Uzone.id — Tak hanya pengusaha dan pebisnis yang terkena efek tarif impor Donald Trump, para gamer juga ikut terkena imbas dari kebijakan baru tersebut.
Salah satu akibat yang langsung muncul adalah pre-order Nintendo Switch 2 yang langsung ditunda di AS oleh perusahaan. Dari yang awalnya tanggal 9 April, kini diubah hingga waktu yang akan datang.
Kabar ini disampaikan perusahaan video game ini dan mengatakan preorder untuk konsol yang sangat dinanti-nantikan ini akan ditunda karena tarif global baru dari Presiden Trump. Sementara itu, untuk peluncurannya sendiri masih tetap sama sejauh ini, yaitu tanggal 5 Juni 2025 mendatang.
"Pre-order untuk Nintendo Switch 2 di AS tidak akan dimulai pada 9 April 2025 untuk menilai dampak potensial dari tarif dan kondisi pasar yang berkembang. Nintendo akan memperbarui waktu di kemudian hari. Tanggal peluncuran 5 Juni 2025 tidak berubah,” tulis perusahaan, dikutip Selasa, (08/04).
Penundaan pre-order ini kemungkinan terjadi untuk menyesuaikan harga kembali setelah Trump menaikkan tarif sebesar 10 persen ke negara tertentu dan bahkan lebih tinggi ke negara yang terkena tarif ‘timbal balik’.
Konsumen AS kemungkinan harus membayar lebih mahal dari harga yang sudah diumumkan sebelumnya yaitu USD449 untuk Nintendo Switch 2. Presiden dan Direktur Operasional (COO) Nintendo Amerika, Doug Bowser pun mengatakan kalau pihaknya saat ini tengah melakukan evaluasi terkait dampak dari tarif Trump ini.
“Harga USD449 ini ditetapkan berdasarkan tarif yang ditentukan sebelumnya. Mengenai harga tersebut, yang bisa saya tambahkan adalah, seperti perusahaan lainnya di AS saat ini, kami sedang aktif mengevaluasi dampak yang mungkin terjadi. Namun, untuk saat ini, kami belum memiliki pengumuman lebih lanjut terkait harga,” katanya dalam interview khusus dengan NPR.
Ke depannya, ia tak memungkiri kemungkinan adanya perubahan pada beberapa hal akibat adanya kebijakan ini.
“Seperti yang saya sebutkan, kita harus secara aktif menilai apa dampaknya. Banyak hal yang mungkin berubah di masa mendatang. Jadi, kami hanya mengamati dan mencoba memahami apa dampaknya dan tindakan apa yang harus kami ambil,” tambahnya.
Nintendo juga menyampaikan akan melakukan pengumuman apabila terdapat perubahan terkait harga Nintendo Switch 2. Namun, beberapa analis seperti Niko Partners dan Dr Serkan Toto dari Kantan Games mengatakan bahwa Nintendo kemungkinan tidak akan menaikkan harga.
“Saya rasa, sudah terlalu terlambat bagi Nintendo untuk menaikkan harga,” kata Toto dikutip dari Games Industry.
Meski begitu, tarif impor Donald Trump ini sudah hampir pasti akan berimbas pada Nintendo yang banyak diproduksi di Jepang dan Vietnam.
"Tarif timbal balik terhadap Vietnam dan Jepang lebih tinggi dari yang diharapkan, dan Nintendo akan merasakan dampaknya jika tarif tersebut berlaku sepenuhnya," kata analis Niko Partners.