Kembali ke Uzone News Portal

icon-category Games

Wishlist Baru Para Gamer di Akhir Tahun, Beli PS5 Pro!

Bagikan :
<i>Wishlist</i> Baru Para Gamer di Akhir Tahun, Beli PS5 Pro!
Ilustrasi foto: Unsplash/Kerde Severin

Uzone.id - Sony tengah mempersiapkan konsol game baru yang lebih powerful, PS5 Pro namanya. Konsol ini akan fokus pada peningkatan ray tracing yang menampilkan visual game lebih baik dari versi reguler.

Kemunculan PlayStation 5 Pro sudah terendus sejak bulan lalu. Kehadirannya semakin menguat setelah The Verge membocorkan spesifikasi utamanya, termasuk membeberkan usaha Sony meminta para developer untuk memastikan game mereka kompatibel dengan PS5 Pro yang akan datang.

Konsol ini diberi kode ‘Trinity’. Menyandang nama ‘Pro’, konsol ini mengusung CPU dan GPU yang lebih bertenaga, peningkatan grafisnya kira-kira 45 persen dibanding PS5 standar. Sony juga begitu fokus pada peningkatan ray tracing di PS5 Pro, dimana kecepatannya bisa tiga kali lipat lebih baik dari PS5 biasa.

Dibekali sistem memori yang lebih cepat, PS5 Pro diklaim mampu merender game dengan ray tracing yang diaktifkan. Untuk beberapa judul game tertentu, Sony akan menyertakan label ‘Trinity Enhanced’, menandakan kalau game dapat dimainkan pada resolusi dan frame rate yang lebih tinggi.

Kemampuan CPU PS5 Pro juga ditingkatkan. Walau jenisnya sama, Sony menambah clock-speed sampai 3,85 GHz atau sekitar 10 persen lebih tinggi dari PS5 standar. 

 

 

Nantinya, Sony menawarkan developer kemampuan untuk memilih antara mode standar pada frekuensi 3,5 GHz atau mode dengan clock-speed tinggi pada 3,85 GHz di game-nya. 

Pada mode performa tinggi, maka lebih banyak daya yang dialokasikan ke CPU, yang berarti lebih sedikit power yang diterima oleh GPU. Akan tetapi, meski CPU lebih kencang, kinerja GPU akan sedikit diturunkan sekitar 1,5 persen.

PS5 Pro juga memiliki beberapa perubahan pada sistem memori. Bandwidth memorinya menjadi 576 GB/s, naik 28 persen dibanding versi reguler yang hanya 448 GB/s. 

Lantaran sistem memori pada PS5 Pro lebih efisien, maka game dapat menggunakan 1,2 GB sistem memori tambahan. Sehingga totalnya mencapai 13,7 GB, atau naik dari versi standar yang hanya 12,5 GB. 

Peningkatan kecepatan dan alokasi sistem memori akan berguna untuk menunjang dukungan PlayStation Spectral Super Resolution (PSSR). Teknologi ini menggunakan alokasi memori sekitar 250 MB, serta didukung teknologi machine learning yang mampu menangani komputasi 8-bit 300 TOPS. 

 

 

Berkat PSSR, PS5 Pro dapat meningkatkan frame rate dan resolusi gambar dari 1080p ke 4K dengan latensi sekitar 2 ms saja. Sony pun tengah berupaya untuk meningkatkan resolusi game di PS5 Pro sampai 8K dengan latensi yang super rendah.

Bila tak ada halangan, Sony PS5 Pro diharapkan meluncur ke pasaran pada musim liburan di akhir tahun ini. Sony tetap menjual PS5 Slim, dimana perusahaan berharap developer game memastikan permainannya dapat mendukung konsol PS5 reguler dan PS5 Pro yang akan dirilis nanti.

Beli voucher games yang mudah dan murah di uzone store

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini